KONFIGURASI DAN PENGATURAN MIKROTIK RB 450G

Mikrotik, kita sering mendengar istilah mikrotik dalam dunia komputer dan jaringan. Sebenernya mikrotik itu apa sih ?

Mikrotik adalah suatu perangkat yang memiliki kemampuan untuk mengatur sebuah koneksi jaringan. Semacam firewall begitulah. Dengan adanya perangkat mikrotik ini, kita bisa mengatur website apa saja yang boleh di akses dan tidak boleh diakses, menentukan komputer mana saja yang diijinkan berinternetan maupun yang tidak, menjadwal kapan saja boleh akses ke website tertentu. Jika memiliki lebih dari satu provider, kita bisa mengatur supaya ketika provider utama mati, koneksi akan menggunakan provider kedua atau istilahnya failover. Masih banyak kelebihan yang bisa kita peroleh dari perangkat mikrotik tersebut. Untuk lebih jelasnya mungkin bisa baca-baca artikel mengenai apa itu mikrotik di laman om google.

Saat ini kita akan membuat konfigurasi standard mikrotik didalam system jaringan kita.

Tipe mikrotik yang akan kita gunakan adalah routerboard RB450G.

Apa saja yang dibutuhkan untuk melakukan pengaturan mikrotik?

1. Laptop / komputer
2. Kabel jaringan (UTP)
3. Software Winbox yang bisa diperoleh secara gratis disini
4. Mikrotik RB450G

Mari kita mulai...

1. Hidupkan mikrotik, masukkan ujung kabel jaringan ke port eth3 mikrotik, dan ujung kabel lainnya ke port LAN komputer. 
2. Buka aplikasi Winbox yang telah diunduh sebelumnya. Klik tombol kecil sebelah kanan tulisan Connect To & tunggu beberapa saat akan muncul mac address dari mikrotik tersebut. Klik mac address tersebut.
3. Masukkan login : admin , password dikosongi saja dan klik tombol Connect. 

Sekarang kita telah masuk ke dalam konfigurasi mikrotik.

A. Memberi nama mikrotik :

identity

• Klik menu System>Identity
• Pada box identity, isikan Mikrotik-ku
• Klik tombol Ok untuk menyimpan perubahan.
• Mikrotik-ku bisa diganti sesuai keinginan rekan-rekan, setelah diketik, tekan enter.

B. Perintah mengatur IP Address

• Port pertama ( Eth/PoE ) didedikasikan untuk koneksi ke modem adsl.
• Port ketiga ( Eth3 ) didedikasikan untuk koneksi ke switch jaringan.

    IP Address untuk WAN ( kini akan menghubungkan mikrotik dengan modem adsl ) :

• Klik menu IP > Addresses, klik tombol paling kiri (tanda “ + “)
• Disini IP Modem adalah  192.168.1.1 jadi pada box isian address , masukkan ip address :  192.168.1.2
• Pada box Network isikan : 192.168.1.0/24
• Pada box Interface pilih ether1 (klik panah bawah untuk memilih) 
• Klik tombol Ok untuk menyimpan perubahan

WAN ip address

     IP Address untuk LAN ( ini akan menghubungkan mikrotik dengan computer client ) :

• Klik menu IP > Addresses , klik tombol paling kiri ( tanda “ + “ )
• Masukkan ip address :  10.1.1.1
• Pada box Network isikan : 10.1.1.0/24
• Pada box Interface pilih ether3 ( klik panah bawah untuk memilih )
• Klik tombol Ok untuk menyimpan perubahan

LAN ip address

C. Pengaturan DHCP

     Ke menu IP>dhcp server , kemudian klik tombol DHCP Setup & isikan : 

• DHCP Server Interface isikan 10.1.1.1 (ip LAN Mikrotik )  , klik next 
• DHCP Address space isikan 10.1.1.0/24), klik next 
• Gateway for DHCP network  isikan 10.1.1.1 , klik next 
• Address to Give Out isikan range IP address untuk DHCP client ( misal range ip untuk dhcp = 10.1.1.100-10.1.1.200 ) , klik next 
• DNS Server isikan ip lan mikrotik , klik next 
• Lease time, biarkan default ( 3d 00:00:00 ) klik next 
• Klik tombol Ok untuk menyimpan perubahan.Klik tombol Ok untuk menyimpan perubahan.

D. Pengaturan DNS

• Klik menu IP > DNS
• Isikan pada box isian Server : 192.168.1.1 ( ip address modem adsl ) , klik tombol Ok.

DNS setting

E. Pengaturan routes

    Bagian ini adalah untuk mengatur mikrotik untuk melakukan route ke modem adsl.

• Klik menu IP > Routes dan klik tombol bertanda “ + ”
• Isikan pada box isian Gateway : 192.168.1.1 ( ip address modem adsl ) , klik tombol Ok.

Routes setting

F. Pengaturan standard Firewall

• Klik menu IP > Firewall , klik tombol bertanda “ + ”
• Pada isian Chain , klik tanda panah dan pilih input
• Klik tombol Ok

setting firewall

      Lakukan hal seperti diatas , tetapi pada chain isi pilihan output dan klik tombol Ok.

      Lakukan hal seperti diatas sekali lagi, pada chain isi pilihan forward dan klik tombol Ok.

G. Test koneksi 

     Mari kita lakukan pengujian terhadap koneksi internet dari dalam mikrotik tersebut, 

• Klik menu New Terminal, ketikkan pada box,
• Ping yahoo.com <enter>

    Jika hasilnya seperti gambar dibawah ini, maka koneksi berhasil.

test ping ke yahoo.com

H. Pengaturan Jam dan tanggal pada mikrotik

    Pengaturan ini pada masa mendatang berfungsi menjalankan menjalankan perintah secara terjadwal.

• Klik menu System > SNTP Client
• Klik / aktiflkan pilihan enabled
• Primary NTP Server : id.pool.ntp.org
• Secondary NTP Server : 202.169.224.16
• Klik tombol Ok untuk menyimpan perubahan.

pengaturan tanggal dan jam otomatis dengan sntp client

I. Pengaturan masquerade

   Pengaturan ini untuk mengijinkan koneksi internet kepada setiap komputer dalam jaringan. 

• Klik menu IP > Firewall , klik tab NAT 
• Pada tab General, di box Chain klik tanda panah dan pilih srcnat
• Kemudian klik tab Action, pada dropdown Action pilih masquerade
• Klik tombol Ok untuk menyimpan perubahan

Langkah terakhir :

• Sambungkan kabel jaringan dari adsl ke mikrotik port 1 ( Eth1/PoE )
• Sambungkan kabel jaringan dari switch ke mikrotik port 3 ( Eth3 )

Skema jaringan yang baru saja kita buat adalah:  
Adsl ( internet ) àMikrotik à Switch àKomputer Client

network schema

Sekarang pengaturan jaringan dan mikrotik kita telah selesai. 


Untuk pengaturan yang lebih lanjut seperti ijinkan / tolak akses ke website tertentu dan sebagainya akan saya ulas pada posting selanjutnya. 
Selamat mencoba..